Translate

Rabu, 04 September 2013

Gharial





Gharial ditemukan di sungai di India utara, Pakistan, Nepal, Bangladesh, Bhutan, dan Myanmar. Namun, Gharial liar mulai langka, dan beberapa dipelihara di kebun binatang untuk dibiakkan.
Gharial memiliki moncong yang panjang dan tipis dengan tonjolan daging besar di ujungnya. Tonjolan ini membantu gharial membuat suara gaduh untuk memikat pasangannya selama musim kawin. Kulit gharial berwarna kelabu pudar membuat gharial sulit dikenali di perairan tropis yang berlumpur. Gharial mempunyai kaki yang lemah. Ia menghabiskan waktunya dengan berenang. Air sangat menopang beratnya. Gharial adalah perenang yang handal. Ekornya yang panjang mendorongnya di dalam air.
Dalam memakan mangsanya, gharial menggunakan giginya yang tajam dan bergerigi yang sangat cocok untuk menangkap dan makan ikan. Dengan kakinya yang berselaput dan ekornya yang kuat, gharial dapat bergerak dengan cepat di air.
Pada tahun 1970-an, gharial hampir saja punah karena perburuan dan karena habitat perairannya dikeringkan untuk lahan pertanian. CITES masih memasukkan gharial dalam daftar binatang yang terancam punah.

2 komentar:

  1. Keep on working, great job!

    my site; sablon kaos satuan

    BalasHapus
  2. nice artikel (y) lanjutkan :)
    jangan lupa buat visit my blog http://www.rizalzalle.blogspot.com

    BalasHapus

Silahkan tinggalkan komentar anda dan pergunakanlah kata yang sopan. ^^
Terima kasih atas kunjungannya. ^^